#somewhat no need to read, just make me little better
Malam tak
berbintang, lelah badan terasa, hampir seminggu tiada menulis. Bukan karena
tiada ide. Melainkan tiada energi lagi. Diakhir bulan Mei, begitu sibuknya. Aku
sendiri ingin menolak kesibukan yang bunda berikan padaku, tetapi aku tidaklah
setega itu. Sehingga, aku mengorbankan waktu berhargaku untuk bunda.
Sudah
seminggu juga, mengetik hingga tengah malam, entah cerita apa saja yang
tertulis tanpa memiliki makna. Sekedar untuk mendatangkan kantuk, nyatanya
kantuk tak kunjung datang menghampiriku. Aku, yang berteman dengan malam jadi
galau karena tak bisa memejamkan mata untuk terlelap. Ingin rasanya menelan
lelap, tetapi aku terlalu takut menjadi candu bagi ketidakberdayaanku berteman
sepi di malam hari.
Entahlah,
rasa galau apa ini yang datang padaku, sejak seminggu lebih rasa ini tak
kunjung pergi. Padahal, aku sudah mengucapkan matra untuk mengusir galau. Nyatanya,
mantraku kurang ampuh. Apakah kekuatan sihirku sudah menghilang, bersama
datangnya petir dan mati lampu yang kerap menjadi bagian dari kehidupanku di
pulau terpencil di dunia ini?
Galau,
enyahlah dari diriku. Karena tidak ada ruang ataupun tempat untukmu
berlama-lama menginap di relung jiwa dan hatiku terdalam. Ah galau, aku tahu,
gejala tidak bisa tidur juga bisa disebabkan karena stress. Tapi, alasan apakah
aku harus stress? Apakah harus ada alasan untuk mendapatkan stress menginap di
relung pemikiranku yang penuh dengan dunia imajinasi bertebaran.
Musik,
alunan yang indah, kata-kata yang merdu. Namun, tiap kali lagu berganti,
pikiranku terus melayang pada satu titik. Bisakah titik itu dihapuskan dalam
kehidupan alam bawah sadarku? Bisakah aku mengusir galau dipergantian bulan
ini? Karena, terasa semakin cepatnya waktu, semakin lama galau menginap dalam
relung empati yang penuh dengan sesak. Semangat, karena ini adalah bulan
terakhir di Mei. Bulan yang benar-benar menghabiskan energi dipenghujung bulan
Mei....
Besok adalah
hari baru, awal baru lagi, perencanaan baru serta impian lama yang harus
diperbaharuin kembali..... Citra Pandiangan tak kan pernah menyerah, tetapi
istirahat sejenak, bolehkan? Karena sedang galau gulana, bukan karena memikirkan
seseorang, tetapi sesuatu, bukan memikirkan tentang dunia. Karena dunia ini
bukanlah milikku seorang. Bukan juga berdebat kusir mengenai hukuman apa yang
pantas untuk pelaku kejam yang bertindak anarkis pada malaikat kecil.. bukan
juga hukum rimba yang sedang melayang pada alam bawah sadarku, tetapi yang
pasti, hanya aku yang tahu.
Sstss ini
pertama kalinya, Citra Pandiangan blog dibuat tempat curhat. Karena aku enggan,
banyak orang membacanya hahahaha. Bukan, aku tidak ingin “fans” dari luar
negeri membacanya saja. Karena Citra pandiangan blog hanya ada untuk aku, kamu
dan mereka yang memahami diriku tanpa tersirat, lol. Bercanda kali. Boleh saja,
satu artikel yang tak “penting” terposting disini.
Salam galau
tapi jangan sampai temans ikutan galau ya
0 comments:
Posting Komentar